Wisata Vietnam Da Nang

Wisata Vietnam

Resor Vietnam, Da Nang, memiliki banyak tempat wisata selain pantai. Lokasi aman dan ada banyak orang yang memilih untuk melakukan perjalanan wisata ini, perjalanan orangtua-anak atau perjalanan pasangan. Bila Anda memiliki pantai yang indah di Shirahama dan Danang penuh perasaan lokal, Anda dapat menghabiskan waktu yang luar biasa ♪ Kali ini kami akan memperkenalkan Anda ke tempat-tempat wisata yang harus Anda kunjungi di Danang! Hotel-hotel dan toko-toko suvenir yang direkomendasikan juga dipasang, jadi silakan merujuk mereka.

Da Nang adalah sebuah kota di Vietnam tengah. Perbedaan waktu dengan Jepang adalah sekitar -2 jam, dan penerbangan langsung dari Bandara Internasional Narita dan Bandara Internasional Kansai adalah sekitar 5 半 jam hingga 6 jam. Sekitar 1,5 jam dalam penerbangan domestik dari Ho Chi Minh dan Hanoi. Apakah Anda mengunjungi Vietnam untuk tujuan Da Nang atau mengunjungi Da Nang saat Anda pergi ke kota lain, Anda dapat dengan mudah mengaksesnya.

Danang memiliki "iklim monsun tropis" yang panas dan lembab sepanjang tahun. Secara umum dikatakan bahwa musim kemarau
adalah dari Januari hingga Juli . Dari Februari hingga April, ketika curah hujan rendah, suhunya sekitar 26 derajat, sehingga mudah untuk berjalan-jalan. Dari Juni hingga Agustus, hari yang melebihi 30 derajat berlanjut. Juga, bahkan di musim kemarau, hujan bisa turun seperti badai, jadi ada baiknya membawa perlengkapan hujan. Musim hujan dikatakan sekitar Agustus hingga Desember . Selama periode ini, kelembabannya tinggi, dan dalam beberapa kasus, hujan lebat atau topan. Mungkin musim yang sulit untuk menikmati resor.

Jembatan Songan

Jembatan Songan

Simbol Da nang di "Sungai Han". Ini adalah jembatan berputar pertama yang dibangun di Vietnam, dan sangat terkenal di kalangan wisatawan maupun penduduk lokal sebagai jalur utama yang menghubungkan Da Nang dan pantai. Di malam hari, cahaya yang menyala memantulkan permukaan air yang berkilauan, memberikan pemandangan romantis. Adalah baik untuk berjalan-jalan di malam hari setelah makan di restoran makanan laut yang berjejer di jembatan.

Jembatan Sungai Han (Songhan) adalah jembatan segitiga di utara Danang, di utara Jembatan Naga. Ini adalah jalan layang normal di siang hari, tetapi menyala di malam hari dan memiliki gradasi cahaya yang berbeda dari Jembatan Naga sungguh keindahan yang luar biasa , dan itu akan menghibur Anda dengan pencahayaan yang berwarna-warni. Da Nang tampaknya berfokus pada penerangan, dan sangat menyenangkan untuk melihat dan membandingkan setiap jembatan karena setiap jembatan diprogram dengan efek cahaya yang unik.

Jembatan Naga

Jembatan Naga

Jembatan Naga

Jembatan Ron, umumnya dikenal sebagai Jembatan Naga, dibuka pada 2013 dan menghubungkan pusat Da Nang Vietnam dengan pantai vietnam . Penampilan di siang hari juga mengesankan, tetapi di malam hari Anda dapat melihat pertunjukan yang bersinar keemasan saat menyala dan menghembuskan api dan air (Sabtu dan Minggu)! Jika Anda melihat dari dekat wajah naga, Anda akan menemukan jembatan lucu dengan mata berbentuk hati.

Naga itu dicat kuning, tetapi pada malam hari ia menyala biru, ungu, kuning, dan hijau dengan 15.000 LED tertanam, membuatnya sangat indah. Acara ini diadakan setiap hari Sabtu dan Minggu mulai pukul 21:00. Api dan air menyembur keluar dari kepala naga di sisi timur jembatan. Peristiwa yang kuat ini populer, jadi penting untuk pergi ke sana lebih awal untuk mendapatkan ruang.
Baca Juga : harga paket wisata bromo murah

Katedral DA Nang

Katedral DA Nang

Katedral DA Nang

Sebuah katedral dibangun pada tahun 1923 pada masa pemerintahan Prancis di jantung Danang. Banyak turis memotret penampilan pink yang unik itu. Katedral DA Nang memiliki dinding putih, dan aula memiliki suasana luar biasa di aula kaca patri yang indah. Anda bisa meletakkannya di tempat itu, tetapi Anda bisa meletakkannya di dalam katedral hanya di misa. Misa adalah suci, jadi hindari masuk dan keluar di jalan. Saat bertamasya, disarankan untuk memeriksa waktu misa sebelum pergi.

Ini adalah penampilan pink susu yang sangat lucu. Saya pikir wanita menyukainya. Banyak sekali orang yang berfoto. Karena berada di jalan yang berkembang, Anda dapat mampir untuk berbelanja dan aksesnya mudah.

Pasar Han

Pasar Han

Pasar Han berdekatan dengan Katedral Danang. Di lantai pertama, makanan, makanan kering, rempah-rempah, dll dijual dan Anda dapat merasakan suasana setempat. Tempat di mana Anda dapat benar-benar mengalami "Local Asia". Selain itu, pakaian dijual di lantai dua, jadi disarankan untuk mencari oleh-oleh di sini.

Pasar tempat banyak turis di dekat Katedral Danang berkunjung. Bangunan berlantai dua ini memiliki berbagai pilihan barang mulai dari makanan hingga pakaian dan barang-barang lainnya. Tampaknya penjualan itu intens ketika mereka menunjukkan keinginan mereka untuk membeli, tetapi tidak terlalu sulit untuk melihat-lihat.

Pasar Con

Pasar Con

Pasar con ini adalah yang terbesar di Dan ang. Ada lebih banyak pelanggan lokal daripada "Pasar Han" dan Anda bisa melihat sekilas pemandangan kehidupan Da Nang. Bila Anda tidak memiliki harga, Anda perlu menegosiasikan harga karena mahal jika Anda membelinya dengan harga yang diminta. Ada warung makan dan kafetaria, tetapi hanya untuk penduduk setempat, jadi berhati-hatilah dengan kebersihan.

Saya pergi ke sana karena dekat Laut Besar. Ini lebih seperti pasar lokal dan lebih besar. Ini sangat hidup dan mungkin luar biasa bagi sebagian orang. Bahkan jika Anda tidak membeli apa pun, Anda bisa mendapatkan rasa lokal yang mendalam hanya dengan berkeliling.

Museum Patung Cham

Museum Patung Cham

Sebuah museum di vietnam yang mengumpulkan artefak ditemukan selama penggalian situs arkeologi Champa di Kerajaan Champa, yang ada di Vietnam tengah dan selatan dari abad ke-2 hingga akhir abad ke-19. Ini juga terkait dengan situs warisan dunia "My Son Sanctuary" di pinggiran Hoi An, sebuah kota di Vietnam tengah, serta Da Nang.

Terletak di selatan sepanjang sungai dari Katedral Danang. Penerimaan 60.000 dong. Ini berisi patung Buddha dan Hindu terkait dari Kerajaan Champa, seperti reruntuhan Anakku, di Vietnam tengah. Banyak koleksi juga pantas dilihat, dan mereka sering belajar tentang sejarah Vietnam, jadi jika Anda terbiasa dengan seni dan sejarah, disarankan agar Anda mengunjungi sekali.

Museum Da Nang

Museum Da Nang

Museum Da Nang memperkenalkan sejarah Da Nang dan sejarah Perang Vietnam. Sebuah museum tiga lantai, lantai pertama menampilkan "budaya dan sejarah Danang", lantai kedua menampilkan "sejarah pertempuran Danang" yang berfokus pada perang modern, dan lantai tiga menampilkan "kehidupan etnis Da Nang". Kamu Ini adalah museum yang telah dirancang secara visual, seperti tampilan senjata yang benar-benar digunakan, foto-foto masa itu, dan reproduksi oleh diorama.

Sebuah museum di sisi utara Pasar Han dan Katedral Danang. Pelajari tentang kebiasaan masa lalu dan sejarah orang Danang. Penerimaan adalah VND 20.000. Ada banyak hal untuk dipelajari tentang sejarah Vietnam, seperti sejarah negatif era subordinasi Tiongkok, Perang Vietnam, dan kejayaan era perdagangan internasional.
Baca Juga : Bentrap

Hai Van Pass & Tunnel

Hai Van Pass & Tunnel

Dalam perjalanan ke Hue dan Lang Co Beach dari pusat kota Da Nang, pass tertinggi di Vietnam, Hai Van Pass, masih menjadi rumah bagi benteng Perang Vietnam. Ada kios-kios untuk turis di daerah itu, sehingga Anda dapat membeli kopi Vietnam dan memanjat benteng untuk menikmati rehat kopi yang elegan di bawah pemandangan Da Nang yang luar biasa.

Saya berpikir bahwa ada perbedaan sekitar 1 jam dalam waktu perjalanan antara melewati terowongan dan menyeberangi celah. Namun mengingat keindahan tampilan celah, kami sarankan untuk melewati celah. Haibang digantikan oleh Haiyun dan Kanji, tetapi jika cuacanya bagus, saya pikir Anda bisa menikmati pemandangan seperti itu.

Burner Hills Sunworld

Burner Hills Sunworld

Burner Hills Sunworld

Sekitar 40 km sebelah barat pusat kota Danang, Burner Hills Sunworld adalah taman hiburan yang dibuka pada 2013. "Jembatan Emas", yang disebut "Tangan Tuhan", telah menjadi topik hangat sebagai tempat fotogenik! Ada juga banyak sorotan lain, seperti "Taman Bunga" dan "Desa Prancis" yang terinspirasi oleh Eropa abad pertengahan. Selain itu, area dan atraksi baru sedang dibuat di dalam fasilitas. Hari menjadi tempat terkenal di Da Nang juga dekat.

Taman hiburan di puncak Gunung Bana di ketinggian sekitar 1500 m. Ada kereta gantung bersertifikat Guinness dengan penurunan terpanjang di dunia dan itu adalah skor yang kuat. Namun, jika Anda ingin melihat "tangan Tuhan" besar yang telah menjadi topik hangat sekarang, dapatkan di kereta gantung barat. Tidak seperti dunia yang lebih rendah, KTT ini sangat keren, jadi lebih baik membawa sesuatu untuk dikenakan.

Kuil Rin Eun

Kuil Rin Eun

"Kuil Lin Eun" adalah landmark Kannon "Lady Buddha" yang memiliki ketinggian tertinggi 67 m di Vietnam. Terletak di Semenanjung Songcha, timur laut dari pusat kota Danang, kuil ini juga dikenal sebagai salah satu tempat pemandangan terbaik yang menghadap Pantai My Khe dan kota Danang. Pada malam hari, Lady Buddha menyala, dan "bokugo" di dahi bersinar!

Ini adalah kuil dengan Kannon putih besar yang menonjol dari pantai di Danang. Terletak di sebuah bukit dan Kannon setinggi 67 meter terbesar di Vietnam selalu dengan lembut mengawasi laut dan kota Danang. Pemandangannya bagus, dan tampaknya menjadi tempat berpacaran tidak hanya untuk turis tetapi juga untuk pasangan muda.

Gokoyama

Gokoyama

Sekitar 15 menit dengan mobil dari pusat kota Da Nang, Gunung Gogyo, juga dikenal sebagai "Gunung Marmer", adalah gunung yang seluruhnya terbuat dari marmer. Patung Buddha diabadikan di sebuah gua di puncak gunung, dan cara cahaya bersinar ke dalamnya benar-benar misterius. Naiki gunung lebih jauh untuk menikmati pemandangan Danang yang indah. Itu antara Da Nang dan Hoi An, sehingga Anda bisa mampir di sepanjang jalan.

Ini sebenarnya tempat terbaik dalam perjalanan saya ke Vietnam Tengah selama 3 malam dan 4 hari! Selama perjalanan tamasya, itu bagus untuk menjadi aktif, dan ada gua, kuil, dan patung Buddha di pegunungan, dan itu adalah tempat yang sangat sakral. Saya memanjat gua yang sangat curam dan sempit dan memanjat orang yang selamat, tetapi saya terkesan dengan pemandangan indah Laut Cina Selatan ketika saya mencapai puncak Gunung Twison.

Hoi An Kota Kuno

Hoi An Kota Kuno

Beberapa hotel memiliki bus antar-jemput yang terletak sekitar 45 menit berkendara dari pusat kota Danang. Anda memerlukan tiket masuk untuk mengunjungi kota kuno Hoi An, yang juga terdaftar sebagai Situs Warisan Dunia, jadi beli tiket masuk terlebih dahulu. Tempat di mana Anda dapat bersantai di kota tua dengan suasana santai, atau di malam hari dengan lentera yang diterangi oleh lentera. Ada banyak tempat wisata seperti "Nihonbashi" yang dibuat oleh orang Jepang, sehingga disarankan untuk menghabiskan satu hari.

Tinggal selama 3 hari. Tempat tamasya yang megah di mana ukuran Yufuin diperluas sekitar lima kali, dan pemandangan kota tua, bangunan tua, lentera, dan elemen permukaan air sungai ditambahkan. Namun, setelah malam hari, terlalu banyak orang untuk bersantai. Ada antrian foto di sana-sini. Yang perlu dilihat, tempat untuk mengunjungi AM yang relatif dingin, bersantai di tepi kolam renang hotel dan pantai di siang hari. Di malam hari, berkeliaran di sepanjang sungai sambil menatap cahaya lentera, dan perlahan-lahan makan di restoran dan bar yang terlihat. . . Ini yang terbaik.